Jumat, 19 April 2013

Rakernas X Siperkasa



Yth. Rekan-rekan
Anggota SIPERKASA
Assalamu’alaikum wr.wb.
Salam sejahtera bagi kita semua.
Pertama-tama kita panjatkan puji syukur kehadirat Tuhan YME karena masih diberikan kesempatan menikmati indahnya hidup ini dengan berbagi sesama.
Pada kesempatan kali ini akan kita paparkan hasil dari Rapat Kerja Nasional ke-10 (RAKERNAS X) Serikat Pekerja PT. Gapura Angkasa (SIPERKASA) yang telah dilaksanakan pada tanggal 3 s/d 5 April 2013 di Bandung yang dihadiri oleh para pengurus SIPERKASA Cabang. Mudah-mudahan hasil dari kesepakatan RAKERNAS X ini dapat bermanfaat bagi kita semua dan memberikan kesejahteraan serta memotivasi kinerja kita sehingga Perusahaan yang kita cintai ini semakin maju.

RAKERNAS X dibuka oleh Bapak Edi Lesmana selaku Ketua Umum SIPERKASA dan dihadiri oleh pihak Manajemen yaitu Bpk. A. Soebagyo selaku Direktur Utama dan Bpk. Haryanto selaku Direktur Keuangan PT. Gapura Angkasa.
Disampaikan oleh Bpk. Edi Lesmana bahwa terdapat 2 (dua) SIPERKASA Cabang baru, yaitu : SP Cabang BTJ dan SP Cabang CGO-CGK (karena telah memenuhi syarat pendirian Organisasi SIPERKASA dengan minimal jumlah anggota adalah 10 orang). Kemudian, mengingat periode kepengurusan SIPERKASA Cabang-cabang kali ini banyak personil yang baru, rencana akan diadakan agenda nasional SIPERKASA yaitu “Workshop Leadership”.
Bapak. A. Soebagyo menyampaikan apresiasi kepada seluruh karyawan PT. Gapura Angkasa karena telah berhasil mencapai target yang ditetapkan dalam RKAP 2012, maka pihak manajemen mengusulkan ke Pemegang Saham untuk diberikan bonus/insentif kepada seluruh karyawan. Semula bonud/insentif dianggarkan sebesar 175% namun mengingat telah melampaui target akhirnya disetujui untuk diberikan bonus/insentif sebesar 200% gaji pokok.
Masih disampaikan oleh Bpk. A. Soebagyo Gapura Angkasa saat ini dikenal baik tidak hanya di tingkat nasional namun juga internasional. Hal ini dibuktikan dari prestasi yang diraih melalui SNI Award secara berturut-turut dan mempertahankan perolehan serifikat ISAGO. Selain itu, rencana akan ada iklan dengan Rhenald Kasali. Untuk itu, diperlukan dukungan dari seluruh karyawan untuk menjaga nama baik Gapura Angkasa.
Mengamati accident/incident yang terjadi di Cabang akhir-akhir ini, setelah dianalisa inti dari penyebab permasalahan adalah karena kekurangan SDM khususnya Supervisor. Untuk menanggulanginya maka dilakukan review kembali proses standarisasi recruitment yang baik dan digalakkan kembali Tiada Hari Tanpa Training (THTT).
Target RKAP 2013 pendapatan adalah sebesar 1 trilyun dan laba bersih sebesar 50 milyar. Hal penting (strategic) apabila tahun 2013 Gapura Angkasa bisa mencapai target maka tahun ke depannya akan lebih mudah dalam menjalankan bisnis dan akan lebih baik dari sebelumnya.
Imbas dari PT. (persero) Angkasa Pura I & II kehilangan pendapatan sebesar 60% (ATC dikelola oleh BUMN baru) seluruh karyawan Gapura Angkasa agar memahami secara obyektif dan pemikiran yang positif karena keadaan AP I & II yang harus mencari pengganti 60% (lost revenue) dan kondisi bisnis yang saat ini saling berbenturan dengan pemegang saham. Pada saat RUPS juga kita disarankan agar mencari peluang usaha lainnya (related core business). Untuk itu, setiap individu Gapura Angkasa agar menciptakan competitive advantage dimulai dari sekarang.
Berdasarkan statement akhir-akhir ini mengenai outsourcing diangkat menjadi PKWT, latar belakangnya adalah UMR di Jakarta & Tangerang hampir sama dengan PKWT, maka arahnya di-PKWT-kan namun dengan kriteria dan proses yang memenuhi syarat. Untuk itu di KP sekarang ada unit baru, yaitu Manager Pengelolaan Outsourcing SDM (SKEP No. : DZ/SKEP/138/X/2012 tentang Perubahan Fungsi/Tugas dan Struktur Organisasi Subdit Pemasaran, Subdit Pengembangan Bisnis dan Subdit Personalia – Kantor Pusat PT. Gapura Angkasa tertanggal 11 Oktober 2012).
Setelah sambutan dari pihak manajemen yang disampaikan langsung oleh Bpk. Direktur Utama (DZ), dalam acara RAKERNAS X terdapat sesi tanya jawab antara lain dari Cabang CGO-CGK yang menanyakan tentang Cargo KE & CI yang baru-baru ini berhasil dilakukan negosiasi dengan Garuda Indonesia khususnya dalam hal pembagian revenue (Perjanjian Kerjasama dalam proses finalisasi namun Berita Acara Kesepakatan kedua belah pihak telah ditandatangani). Disampaikan oleh DZ Garuda Indonesia meminta maaf kepada Gapura Angkasa karena selama ini telah mengambil hak Gapura Angkasa. Sehingga sebagai bentuk partisipasi Garuda Indonesia  kepada Gapura Angkasa  maka sharing revenue yang diberikan disepakati sebesar 25%.
Untuk menambah wawasan pada kesempatan ini SIPERKASA mengundang pihak JAMSOSTEK untuk memberikan sosialisasi khususnya mengenai program-program yang ditanggung di JAMSOSTEK.

Selengkapnya dapat dilihat pada www.jamsostek.co.id untuk pertanyaan lebih lanjut dapat menghubungi contact person JAMSOSTEK untuk Gapura Angkasa di alamat email : anna@jamsostek-gatsu1.co.id atau nomor HP. 08128119763.

 
Selain itu, untuk memberikan sosialisasi mengenai dana pensiun khususnya untuk karyawan/ti ex-Garuda Indonesia SIPERKASA mengundang pihak Dana Pensiun Garuda Indonesia (DPGA) untuk memberikan sosialisasi secara langsung mengenai kejelasan dana pensiun yang selama ini belum ter-update.


Saldo perkembangan DPGA dapat dilihat pada slip gaji khususnya karyawan/ti ex-Garuda Indonesia. Berbeda dengan Garuda Indonesia  untuk simulasi dana pensiun, laporan keuangan dan portofolionya karyawan/ti di sana bisa mengakses melalui intra garuda halaman HC online. Sedangkan, menurut pihak DPGA mengingat Gapura Angkasa belum memberikan respon kemitraan yang sudah ditawarkan selama ini maka peserta belum bisa melihat saldo pensiunnya secara online.
Untuk informasi DPGA dapat dilihat di  www.dpga-online.com atau menghubungi contact person DPGA untuk Gapura Angkasa (Bpk. Kastijan) No. telp : 021 3141459, 3919746, 3919747  dengan alamat Jln. Johar No. 4 Menteng Jakpus. 
 
Pada agenda terakhir hari pertama acara RAKERNAS X hadir pula dari pihak manajemen yaitu Bpk. Sukirman selaku VP Personalia.

Beberapa hal yang disampaikan antara lain :  Sistem Manajemen Kinerja (SMK) periode terakhir terlambat dikirimkan dari masing-masing unit ke Personalia. Selain itu, Pemegang saham wajib menginginkan adanya pengukuran kepuasan karyawan secara berkala.
Terdapat anggaran untuk PKWT pada RKAP tahun 2013 sebanyak 330 orang  (diprioritaskan pegawai Outsourcing), seluruh pegawai outsourcing di Cabang diberikan kesempatan selama penilaian kinerja baik dan lulus test sesuai dengan kompetensi yang diharapkan perusahaan (based on budget). Pengangkatan pegawai tetap dianggarkan sebanyak 30 orang, melalui Management Trainee =  22 orang dan selama penilaian kinerja baik dan lulus test sesuai dengan kompetensi yang diharapkan perusahaan (based on budget).
Jaminan Pemeliharaan Kesehatan (JPK) PKWT preminya selama ini sama dengan Pensiunan. Untuk manfaat berupa kacamata (lensa+bingkai), Prothesa gigi, Prothesa Anggota Gerak, Alat Bantu dengar, Implant (IOL, pen, Screw) dan Ambulan saat ini hanya diberikan kepada karyawan saja. Sedangkan sebelumnya khususnya kacamata mendapatkan  penggantian. Berdasarkan hal tersebut akan dipertimbangkan dalam review kinerja Inhealth dalam setahun ini.
Pada hari kedua merupakan acara inti yaitu sidang RAKERNAS X yang dipimpin oleh Ketua 
Umum SIPERKASA didampingi oleh Bpk Haris Safari selaku Sekjen SIPERKASA yang sebelumnya memberikan sosialisasi Perjanjian Kerja Bersama (PKB).
Hasil kesepakatan RAKERNAS X SIPERKASA selengkapnya dapat dilihat sebagaimana terlampir.
Pada hari ketiga merupakan acara penutupan yang dihadiri oleh Bpk. Tharian selaku Direktur Komersial dan Bpk. Heru Legowo selaku Direktur Operasi PT. Gapura Angkasa sekaligus menutup acara. 




Akhir kata “Dengan Semangat RAKERNAS X, Kita Tingkatkan Kinerja Melalui Konsolidasi Organisasi, Budaya Kerja dan Efisiensi”.


Minggu, 18 November 2012

Fasilitas Kesehatan

Salam Seperjuangan Teman-teman

Setelah sekian tahun kita dilayani oleh Garuda Sentra Medika (GSM) untuk fasilitas kesehatan, maka di tahun 2013 nanti tepat nya per 1 januari 2013 perusahaan kita akan mengganti provider kesehatan dengan PT. Asuransi Jiwa InHealth Indonesia. Adapun alasan Gapura  Angkasa mengganti provider  GSM dikarenakan GSM sudah tidak lagi berperan sebagai Manage Care, tapi sudah sepenuh nya menjadi health care. Sebenarnya bisa saja GSM tetap sebagai provider kesehatan kita, tapi sistem pembayarannya yang sangat memberatkan perusahaan karena tidak dapat diprediksi biayanya dan biaya kesehatan akan sangat besar dalam satu periode. Apapun alasan manajemen mengganti provider kesehatan tidak usah kita pikirkan, yang penting provider yang baru harus lebih baik atau setidak2 nya SLA sama dengan yang lama.


Teman - teman pada tanggal 3 Desember 2012 ini akan diadakan sosialisasi oleh provider kita yang baru, tolong teman-teman dapat hadir dan sudah  mempersiapkan pertanyaan-pertanyaan terkait dengan SLA antara InHealth dan Gapura.

Inhealth telah memberikan formulir yang harus kita isi, formulir ini berguna  untuk mendata istri/suami dan nama anak-anak kita. dalam form tersebut juga kita harus memilih dokter pribadi atau klinik di sekitar daerah rumah tempat tinggal kita. Diharapkan awal desember formulir sudah dapat terkumpul, sehingga awal januari kita sudah mendapatkan Kartu Berobat Inhealth.

Sebagai referensi teman - teman dapat mengunjungi situs Inhealth ke alamat sbb : http://m.inhealth.co.id disana dapat dilihat daftar dokter pribadi/klinik, Rumah Sakit, Apotik, dr spesialis dan lain lain yang bekerja sama dengan inhealth.

Saya yakin dan kita semua pun tau setiap ada perubahan apalagi dimasa transisi pasti akan terjadi konflik, tapi mari kita perkecil kemungkinan terjandinya konflik ini. Semoga saja jaminan kesehatan kita lebih baik dibanding yang lama

Salam Seperjuangan
Hormat Kami,
SP KMO-HLP


Pages

Cari Blog Ini